ThiesenFinnegan0

 Location: Holdfast Bay, Adelaide, Italy

 Address:

 Website: http://www.amityindia.com/

 User Description: Plastik, salah satu faktor yang ada di sekitar kita. Dikau bisa menemukan plastik di berbagai kira-kira di sekitar Dikau. Perabotan yang Anda gunakan, furnitur di graha Anda atau segi kecil dari kerja yang Anda mainkan sekarang pun pasti terbuat dari plastik. Plastik, sebagaimana sebuah unsur yang dibuat, juga menanggung perkembangan agar wajar menjadi bahan bernilai bagus. Salah satu perkembangan tersebut adalah dengan ditemukannya sebuah bakal yang kuat serta bisa tahan panas. Bahan tersebut adalah Phenolic Molding/moulding compound atau dikenal secara bakelit. Tapi, sungguh sih awalnya bisa terpikir untuk membuat bakelit? Di poin ini akan diceritakan bagaimana sejarah atas si plastik yang kuat dan santai panas ini.Bakelit sendiri awalnya terlihat oleh seseorang yang bernama Leo Hendrik Baekeland. Leo Hendrik Baekeland sendiri real pada tanggal 14 November 1863 dalam kota Ghent, Belgia. Orang tuanya hanyalah seorang pembantu dan tukang sepatu. Walakin begitu, Baekeland adalah seorang anak yang cerdas. Ia suka bereksperimen sesuatu yang baru dan menguji segala hal. Dalam usia 21 tahun ia juga mendapat gelar doktornya. http://www.amityindia.com/ , ia mendapatkan beasiswa selama masa 3 tahun untuk belajar di Amerika Serikat. Ia kemudian memutuskan untuk menumpang di sana terlintas berganti kewarganegaraan.Penemuan ini bermula daripada tahun 1907. Pada waktu itu, kebanyakan pesawat elektronik kebanyakan tetap menggunakan bahan shellac. Shellac sendiri adalah bahan yang berasal dari kumbang yang hanya berasal dari Asia Tenggara. Shellac ini sendiri ialah bentuk alami dari sebuah plastik. Shellac yang dicampur sama tepung kayu siap diubah bentuknya bila ditempa menggunakan panas dan juga tekanan. Sayangnya saat ini shellac termasuk peranti impor yang mempunyai harga yang sangat tinggi.Baekeland lalu mulai memikirkan segala sesuatu yang harus dijalani untuk menangani seksi tersebut. Ia mencurigai jika ia dapat menemukan bahan pengganti shellac yang lebih murah, ia mampu menjual ke bermacam-macam perusahaan elektronik & mendapatkan untung atas situ. Akhirnya di dalam tahun 1909, Baekeland menemukan bahan imitasi berupa Phenolic Molding/moulding compound. Materi ini merupakan polimer imitasi buatan pertama. Benda ini didapatkan daripada hasil pencampuran phenol dan juga formaldehyde. Penemuan tersebut menciptakan material yang barang-kali untuk dibentuk akan tetapi tahan pada panas dan suhu yang tinggi. Material tersebut lalu ia namakan sesuai dengan namanya, yaitu bakelit. Kemudian ia lantas mematenkan penemuannya tersebut & memperkenalkannya secara ukuran.Seperti itulah silsilah bagaimana si plastik kuat yang bernama bakelit ini ditemukan. Memang banyak penemuan di dunia tersebut yang muncul sebab permasalahan atau kendala yang dihadapi. Contohnya ya seperti Leo Hendrik Baekeland yang menemukan bahan Phenolic Molding/moulding compound seharga karena langka & mahalnya bahan yang tersedia saat itu. Jadi, untuk Anda yang mempunyai predisposisi untuk menjadi penemu, pasti Anda mampu kok menemukan pemecahan dari masalah yang dekat dengan roh. Semangat mencari inovasi ya!

Latest listings

Contact publisher